Daftar Isi
- Apa Itu Prompting dalam AI?
- Zero-Shot Prompting: AI Jalan Sendiri Tanpa Contoh
- One-Shot Prompting: Kasih Satu Contoh, Hasilnya Lebih Sesuai
- Few-Shot Prompting: Cara Terbaik Biar AI Paham Maksimal
- Kenapa Few-Shot Prompting Lebih Bagus?
- Perbandingan Ketiga Teknik Prompting
- Bagaimana Teknik Prompting Ini Digunakan di Dunia Nyata?
- Kesimpulan: Mana yang Harus Kamu Gunakan?
- ‘Tas tote dari katun organik ini stylish dan tahan lama, jadi pilihan ramah lingkungan pengganti plastik.’
- ‘Mug stainless steel ini bisa menjaga kopi tetap panas selama berjam-jam, cocok buat profesional yang sibuk.’
Sekarang, buat deskripsi yang mirip untuk sikat gigi bambu."*
Dengan melihat beberapa contoh, AI bisa menemukan pola dan menghasilkan jawaban yang lebih rapi, akurat, dan sesuai sama permintaan kamu.
Prompting Type | Kelebihan | Kekurangan | Cocok Untuk |
---|---|---|---|
Zero-Shot | Cepat, nggak perlu contoh. | Jawaban bisa kurang akurat. | Pertanyaan umum, cek fakta, tugas simpel. |
One-Shot | Bantu AI lebih paham format. | Masih bisa kurang detail. | Konten pendek, customer service, teks terstruktur. |
Few-Shot | Hasil paling rapi & akurat. | Butuh waktu buat nyiapin contoh. | Artikel panjang, teks teknis, tugas kompleks. |
Tiap metode punya keunggulan masing-masing, jadi pemilihan tergantung dari kompleksitas tugas dan seberapa presisi yang dibutuhkan.